Tag Archives: Daun

Kingdom Plantae: Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)

Sesungguhnya Allah menumbuhkan butir tumbuh-tumbuhan dan biji buah-buahan. Dia mengeluarkan yang hidup dari yang mati dan mengeluarkan yang mati dari yang hidup. (Yang memiliki sifat-sifat) demikian ialah Allah, maka mengapa kamu masih berpaling?(QS Al An’am: 95)

Spermatophyta (Tumbuhan Berbiji)
1. Ciri-Ciri

Ciri-ciri Spermatophyta sebagai berikut.
a.Menghasilkan biji sebagai alat perkembangbiakan.
b.Termasuk golongan Cormophyta berbiji.
c.Mempunyai alat kelamin yang jelas (Phanerogamae) dan menghasilkan embrio (Embriophyta Siphonogamae).
d. Cara hidupnya fotoautotrof.
e. Mempunyai berkas pembuluh.
f. Habitatnya di darat, ada beberapa yang hidup mengapung di air.

2. Struktur Tubuh
Struktur tubuh Spermatophyta sebagai berikut.
a. Akar
Akar pada tumbuhan berbiji ada yang berbentuk serabut dan ada yang berupa akar tunggang. Sel-sel akar mengalami diferensiasi menjadi epidermis, korteks, serta silinder pusat yang di dalamnya
terdapat xilem dan floem.
b. Batang
Batang tumbuhan berbiji dapat tegak, condong, berbaring, atau merayap. Sel-selnya mengalami diferensiasi menjadi epidermis, korteks, dan silinder pusat (terdapat xilem dan floem).

Dan biji-bijian yang berkulit dan bunga-bunga yang harum baunya (QS Ar Rahmaan:12)

c. Daun
Sel-sel daun mengalami diferensiasi menjadi epidermis dan mesofil. Mesofil tersusun dari jaringan tiang dan jaringan bunga karang.

3. Klasifikasi
Berdasarkan posisi biji terhadap daun buahnya, Spermatophyta dibedakan menjadi Gymnospermae dan Angiospermae.
a. Gymnospermae (Tumbuhan Berbiji Terbuka)
Pada Gymnospermae bakal biji tidak dilindungi oleh daun buah, tetapi tersusun dalam strobilus. Berdasarkan struktur strobilusnya, Gymnospermae dibedakan menjadi empat kelas sebagai berikut.
1) Cycadinae
Ciri-ciri Cycadinae yaitu tubuh menyerupai pohon kelapa, batang berbentuk tiang, daun majemuk menyirip, daun tersusun berjejal di ujung batang, daun yang muda menggulung, sporofil tersusun dalam strobilus jantan dan betina, serta umumnya berumah satu. Contoh  Cycas rumphii, Zamia
sp., Microcycas  sp., dan Dioon sp.

2) Ginkgoinae
Ginkgoinae merupakan satu-satunya kelompok Gymnospermae yang mempunyai spesies paling sedikit sehingga dianggap sebagai tumbuhan primitif. Ciri-ciri Ginkgoinae yaitu berumah dua, termasuk pohon meranggas, serta daun lebar dan berbentuk kipas dengan tulang daun mirip rusuk yang menonjol. Contoh Ginkgo biloba .

3) Gnetinae
Ciri-ciri Gnetinae yaitu berumah dua, ada anggotanya yang memiliki percabangan banyak dan ada yang tidak bercabang, pertulangan daun menyirip, serta bunga tersusun berkarang. Gnetinae lebih maju dibandingkan kelas-kelas lain karena mempunyai perhiasan pada strobilus. Contoh  Gnetum gnemon (melinjo).

4) Coniferinae
Ciri-ciri Coniferinae yaitu batang besar berkayu, daunnya berbentuk jarum, ada yang berumah satu dan ada yang berumah dua, serta strobilus betina lebih besar dibanding strobilus jantan dan terletak di ketiak daun atau di ujung batang berupa kerucut sehingga disebut tumbuhan berkerucut. Contoh podokarpus (Podocarpus imbricatus), cemara ( Cupressus lusitanica), dan pinus ( Pinus merkusii). Tumbuhan dalam kelompok ini memiliki ciri khas selalu hijau sepanjang tahun sehingga disebut juga
tumbuhan  evergreen.

 

image

Continue reading

Sepuluh Tanaman Mempesona di Bumi

 

Dan tanah yang baik, tanaman-tanamannya tumbuh subur dengan seizin Allah; dan tanah yang tidak subur, tanaman-tanamannya hanya tumbuh merana. Demikianlah Kami mengulangi tanda-tanda kebesaran (Kami) bagi orang-orang yang bersyukur. (QS Al A’raaf:58)

1.Tumbuhan Paling Tangguh di Dunia
(Welwitschia mirabilis)
   Sumber-gambar: www.bahujung.blogspot.com  Tumbuhan asli Namibia ini hanya mempunyai dua daun, satu batang, dan sistem akar. Kedua daun ini
terus mengalami pertumbuhan. Batang tanaman ini semakin lama akan semakin tebal, tetapi tidak bertambah tinggi. Tinggi maksimum tumbuhan ini hanya 2 meter, tetapi lebarnya dapat mencapai 8 meter. Umur tanaman ini bisa mencapai 400 sampai 15 abad. Welwitschia mirabilis bisa hidup tanpa hujan selama lima tahun. Selain itu, tanaman yang dalam bahasa Namibia disebut  Onyanga  ini ternyata enak dimakan, baik dimakan mentah maupun dimasak dalam bara api. Arti nama  Onyanga yaitu bawang padang pasir.

2.Tanaman Karnivora
Venus (Dionaea muscipula) 
                                                    

Tanaman satu ini merupakan  tanaman karnivora paling terkenal karena aktivitas dan efisiensinya dalam memerangkap mangsa. Ciri khas tanaman ini adalah memiliki pasangan daun yang berfungsi sebagai perangkap serangga-serangga kecil. Pasangan daun ini memiliki rambut yang ultrasensitif sehingga dapat merasakan adanya hewan atau serangga kecil yang datang. Begitu rambut di daun ini tersentuh maka daun akan mengatup dan memerangkap hewan apa pun yang mendekatinya.

 

3.Bunga Terbesar di Dunia
Rafflesia arnoldii

Sumber-gambar: www.alamendah.wordpress.com

Bunga besar yang langka ini mendapat perhatian luar biasa di dunia. Ukuran bunganya dapat mencapai 1 meter dengan berat mencapai 8 kg sampai 12 kg. Bunga ini dapat mekar selama tiga hari sampai satu minggu. Sayangnya, dari hasil penyerbukan tersebut hanya 10–20 persen saja yang berhasil tumbuh.

 

4.Tanaman  Baseball
Euphorbia obesa

 

Tanaman ini merupakan tanaman endemik di daerah Great Karoo, Afrika Selatan. Oleh karena bentuknya  yang lucu mirip baseball, banyak penggemar tanaman mengambil tanaman ini dan mengoleksinya. Akibatnya, populasi tanaman ini semakin berkurang. Oleh karena itu, tanaman ini dilindungi oleh pemerintah Afrika Selatan.

Continue reading

Organ Tumbuhan: Daun dan Bunga

1. DAUN

clip_image003

Daun merupakan modifikasi dari batang dan merupakan bagian tubuh tumbuhan yang paling banyak mengandung klorofil sehingga kegiatan fotosintesis paling banyak berlangsung di daun. Anatomi daun dapat dibagi menjadi 3 bagian:

  1. Epidermis

Epidermis merupakan lapisan terluar daun. Daun memiliki dua sisi (atas dan bawah), maka epidermis pada daun terdapat di atas dan di bawah. Untuk mencegah penguapan yang terlalu besar, lapisan epidermis dilapisi oleh lapisan lilin yang disebut kutikula. Pada epidermis terdapat stomata atau mulut daun. Stoma berguna untuk tempat berlangsungnya pertukaran udara dari dan ke luar tubuh tumbuhan.

Continue reading